MEDAN - Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI A Daniel Chardin, SE, MSi merespon keberhasilan Babinsa bersama Unit Intel Kodim 0209/Labuhanb...
MEDAN - Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI A Daniel Chardin, SE, MSi merespon keberhasilan Babinsa bersama Unit Intel Kodim 0209/Labuhanbatu, atas keberhasilan membekuk terduga pengedar narkoba jenis sabu-sabu di wilayah teritorialnya.
Pangdam menilai, konsistensi prajurit TNI di jajaran Kodam I/BB dalam memberantas peredaran gelap narkoba menjadi representasi bahwa TNI AD akan terus menjaga kepercayaan yang diberikan Rakyat, sebutnya melalui siaran persnya, Jum'at (14/4/2023) di Makodam.
Lebih lanjut dikatakan pangdam I/Bukit Barisan, pihaknya akan terus berupaya merespon aspirasi rakyat, seperti segera menindaklanjuti laporan atau pengaduan masyarakat terkait masalah yang terjadi, ujarnya.
Diketahui, Babinsa bersama Unit Intel Kodim 0209/Labuhanbatu, Korem 022/Pantai Timur jajaran Kodam I/Bukit Barisan, kembali berhasil membekuk seorang warga berinisial S alias Ratem (43) warga Dusun Penantian, Desa Binanga Dua, Kecamatan Silangkitang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan pada Rabu (12/4/2023) sore pukul 17.28 Wib beberapa hari lalu.
Pengungkapan kasus narkoba, berdasarkan informasi dari aduan masyarakat kepada Babinsa Koramil 0209-11/KP, Serma Ari Pranata, yang kemudian meneruskannya ke Unit Intel.
Setelah Unti Intel menyusun rencana bersama Babinsa, akhirnya dilakukan penggerebekan ke lokasi. Tim Intel berhasil membekuk S alias Ratem, sedangkan temannya berinisial DS keseharian bekerja sebagai pegawai Koperasi berhasil melarikan diri.
Dari tangan S, diamankan sabu-sabu seberat 7,61 gram yang dikemas dalam 14 paket, serta uang hasil penjualan sabu-sabu sebesar Rp.11.235.000, dan sejumlah barang bukti lainnya. Saat ini terduga sudah diserahkan ke Satuan Narkoba Polres Labuhanbatu Selatan.
Dari pengakuan S alias Ratem, Dia memperoleh sabu-sabu dari Enjet, warga Rantauprapat melalui Budi sebagai perantara. Sabu sebanyak 20 gram yang diterima S saat transaksi di Kampung Dalam Sigambal, akan dibayar lunas setelah semuanya terjual. (Laung)