PPWINEWS.COM,BOGOR — Aula Sentra Terpadu Inten Soewono (STIS) di Cibinong tampak lebih ramai dari biasanya. Ratusan siswa baru Sekolah Rakyat tingkat SLTP berkumpul mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Mereka duduk berjejer rapi, mengenakan seragam dan wajah penuh antusias. Di tengah kegiatan itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor, Farid Ma’rup, terlihat ikut terlibat langsung.
Pelaksanaan MPLS ini berlangsung pada Senin, 14 Juli 2025, bertepatan dengan peluncuran resmi Sekolah Rakyat (SR) di tingkat SLTP untuk wilayah Bogor. Farid tidak hanya hadir sebagai pejabat, tetapi juga mendampingi siswa, berdialog, dan memperkenalkan fasilitas belajar yang tersedia, termasuk cara mengoperasikan laptop.
“Saya berdialog langsung dengan siswa dan menunjukkan sejumlah fasilitas belajar agar mereka merasa nyaman,” ujar Farid kepada wartawan usai kegiatan.
Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan berasrama yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto, untuk membuka akses pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Sekolah ini menyediakan fasilitas belajar, asrama, makan, dan kebutuhan dasar lainnya secara cuma-cuma.
Farid menyebut, ada 100 siswa SLTP yang akan mulai belajar di STIS Cibinong—85 di antaranya berasal dari Kota Bogor, dan 15 dari Kabupaten Bogor. Sementara itu, di tempat berbeda, sebanyak 50 siswa tingkat SLTA di Ciseeng juga mengikuti MPLS di hari yang sama.
Kegiatan peluncuran Sekolah Rakyat ini turut dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet, antara lain Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri PUPR Dody Hanggodo, Menteri PAN-RB Rini Widyantini, hingga Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Farid menilai program ini merupakan bentuk kehadiran negara yang nyata dalam menjawab kesenjangan pendidikan. “Anak-anak ini tidak hanya diberi tempat belajar, tapi juga diberi rasa aman dan martabat,” ujarnya. (Putra)

Terima kasih telah berkunjung ke PPWInews.com. Silahkan berkomentar dengan sopan. Terimakasih.