-->

Kontroversi Pemangkasan Dana Otsus untuk Aceh: Kritik Tegas dari SAPA

REDAKSI


PPWINEWS.COM,BANDA ACEH –
Dalam sebuah pernyataan tegas, Ketua Serikat Aksi Peduli Aceh (SAPA), Fauzan Adami, mengecam keputusan pemerintah pusat yang memotong alokasi dana untuk Aceh. 

Menurut Fauzan, langkah tersebut tidak hanya tidak adil, tapi juga bertentangan dengan komitmen pemulihan Aceh pasca konflik.

"Dana Otonomi Khusus (Otsus) seharusnya menjadi tanggung jawab negara dalam membangun kembali Aceh yang masih terasa dampak negatifnya akibat konflik panjang," jelas Fauzan dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 6 Februari 2025.

Fauzan menegaskan bahwa berkurangnya dana tersebut tidak hanya menghalangi pembangunan di berbagai sektor, tetapi juga dianggap sebagai pengkhianatan terhadap hak-hak masyarakat Aceh.

Sejak adanya perjanjian damai, Dana Otsus telah menjadi instrumen penting dalam percepatan pembangunan, terutama dalam infrastruktur, pendidikan, dan ekonomi. 

Namun, langkah pengurangan anggaran ini dianggap sebagai ancaman serius bagi harapan kesejahteraan masyarakat Aceh di masa yang akan datang.

SAPA menuntut dari pemerintah pusat agar tidak hanya mengganti dana yang dipangkas, tetapi juga menambah kembali Dana Otsus untuk mempercepat pembangunan di Aceh. 

Fauzan mempertegas pentingnya transparansi dan perbaikan tata kelola keuangan untuk memastikan alokasi dana memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat.

Lebih jauh, Fauzan mengingatkan pemerintah pusat untuk tidak melupakan sejarah dan pengorbanan yang telah dilakukan oleh Aceh dalam proses terbentuknya Republik Indonesia.

"Aceh harus mendapat prioritas dalam pembangunan, dan bukan justru sebaliknya. Keputusan saat ini seolah tidak sejalan dengan kontribusi berharga yang telah diberikan Aceh bagi bangsa ini," tuturnya.

Perkataan Fauzan mencerminkan keprihatinan akan dampak negatif yang mungkin timbul akibat pengurangan dana bagi rakyat Aceh. 

Dia menyatakan pentingnya pemerintah pusat menunjukkan komitmen yang konkret dalam upaya membangun Aceh bagi kesejahteraan masyarakat setempat. (Red)

Komentar Anda

Terima kasih telah berkunjung ke PPWInews.com. Silahkan berkomentar dengan sopan. Terimakasih.

Berita Terkini