PPWINEWS.COM , KENDARI - Sejumlah peserta Miss Hijab Sulawesi Tenggara dapat arahan dan motivasi dari istri Gubernur Sulawesi Tenggara Ibu A...
PPWINEWS.COM, KENDARI - Sejumlah peserta Miss Hijab Sulawesi Tenggara dapat arahan dan motivasi dari istri Gubernur Sulawesi Tenggara Ibu Agista Ariani saat Miss Hijab Sultra bertandang di rujab Gubernur Sultra, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Kamis (31/10/19)
Dari pantauan awak media para peserta pemenang Miss Hijab Sultra tahun 2019 masing-masing memperkenalkan diri, yang diperkenalkan di depan Ibu Gubernur Sultra yaitu mulai dari asal daerah, latar belakang, serta profesi dan kejuaraan yang pernah di raih dalam lomba Miss Hijab Sultra.
Dalam kesempatan Itu Ibu Agista Ariani juga banyak memberikan masukan saran dan motivasi kepada para peserta pemenang Miss Hijab.
Menurut Ibu Agista Ariani, "Para peserta ini kan masih muda-muda, dan mengikuti kontest ditingkat nasional itu kan otomatis persaingannya sangat ketat, apalagi yang di ikuti 34 provinsi, maka mereka butuh persiapan, butuh ilmu untuk mengikuti Miss Hijab Tingkat Nasional, maka dari itu pihaknya akan memberikan pembinaan kepada mereka agar bisa dan mampu bersaing ditingkat nasional nantinya", ucap Agista kepada awak media.
"Semoga dalam seleksi Miss Hijab nantinya bisa menjadi sesuatu yang di ingat Provinsi lain", harap Ibu Agista Ariani
Nurul Aprilini Nusbah Selaku Ketua Yayasan Miss Hijab Sultra melalui Via Whatsappnya mengatakan Miss Hijab awalnya di bentuk oleh Hj. Mawar Ruselia pada tahun 2016 pemilihan pertama Miss Hijab di adakan di Lippo Plaza Kendari, dengan jumlah peserta sebanyak 20 Orang.
"Kegiatan pertama yang kita gelar bekerjasama dengan Desainer Yuni Kanaya Butik Nazwa, kemudian di tahun 2017 Miss Hijab Sultra berkembang menjadi Yayasan Miss Hijab, dan bertambah anggotanya menjadi 32 orang, dan di tahun 2018 yang lalu sebanyak 30 orang serta di tahun 2019 ini peserta Miss Hijab Sultra bertambah lagi menjadi 35 orang", jelasnya ketua Yayasan
Sementara untuk peserta Miss Hijab Sultra itu sendiri, kata Dia, berasal dari berbagai kalangan yaitu, mahasiswa, Polwan dua orang, bahkan ada Dokter satu orang, Bidan satu orang, serta Presenter dan MC ada tiga orang, dan ada juga dari kalangan ASN satu orang.
Terpisah Fita Maurice Saputri dalam keterangannya mengatakan pengalaman pertama mengikuti Miss Hijab Sultra pihaknya sangat senang dan antusias karena termotivasi dari Miss Hijab angkatan pertama yang dimana hasil proker yang mereka lakukan sangat-sangat bermanfaat.
"Tentunya dalam hal ini lebih mendalami ilmu agama, sehingga itu yang membuat saya tertarik mengikuti Miss Hijab ini, terlebih setelah bergabung dalam Yayasan Miss Hijab dan langsung dapat penghargaan gelar kategori Miss Hijab Favorit Sultra tahun 2019, kami sangat bangga dan senang sekali dengan prestasi yang kami raih, karena perlu kita ketahui untuk menjadi pemenang kategori Miss Hijab tidaklah muda, penuh usaha dan kerja keras untuk ada di posisi ini, dan Alhamdulillah masuk di Miss Hijab mulai dari perubahan diri perilaku dan akhlak progres semakin baik", ucap Fita sapaan akrabnya.
Selain silahturahim, pihaknya juga diberikan class motivasi dari ibu Gubernur. "bu Agista juga sebagai penasehat kami di Yayasan Miss Hijab Sultra sekaligus kami membahas program kerja dan persiapan Miss Hijab kedepannya untuk mengikuti tingkat nasional dan menurut saya arahan dan beberapa motivasi yg diberikan ibu Agista sangat-sangat bermanfaat dan tentunya dapat menginspirasi dan memotivasi kami sebagai wanita muslim sekaligus penerus bangsa yg lebih unggul namun tetap mengikuti syariat islam", tutup Fita Maurice Saputri . (Hasan.B)
