PPWINEWS.COM , SERANG - Dalam rangka pembentukan pengurus Distrik, Tim Mabes GABSI bersinergi dengan GABSI Distrik Serang Kota, menyelenggar...
PPWINEWS.COM, SERANG - Dalam rangka pembentukan pengurus Distrik, Tim Mabes GABSI bersinergi dengan GABSI Distrik Serang Kota, menyelenggarakan rapat persiapan Pembentukan Pengurus Distrik untuk Serang Kabupaten. Acara diselenggarakan di Kp.Gerdug, Ds. Nyompok, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Banten. Sabtu, (15/12/)
Persiapan yang di lakukan oleh calon Tim Distrik Serang Kabupaten untuk acata rapat cukup sederhana. Namun kesederhanaan itulah yang menjadi warna khas dari Organisasi Masyarakat dengan nama Garda Banten Siliwangi (GABSI).
Sambil beramah-tamah kedua Tim Distrik asik menikmati sajian kopi dan makanan ringan yang sudah di sediakan oleh tuan rumah yang juga bagian dari Keluarga Besar GABSI.
Tidak lama kemudian Tim Mabes GABSI tiba di lokasi. Serentak Tim Distrik yang sudah berada di lokasi menyambutnya dengan penuh keakraban. Hadir juga pada kesempatan itu Nursopyan, Ketua DPD PPWI Provinsi Banten dan seorang anggotanya bernama Akmal.
Sekira pukul 01:35 WIB, acara rapat dimulai, dan selaku pembawa acara adalah Umi Fatimah, yang ternyata beliau adalah Bendahara GABSI di Distrik Serang Kota.
Dalam penjelasanya Umi Fatimah menperkenalkan satu demi satu anggota yang tergabung dalam rombongan Tim Mabes GABSI. Di antaranya ada pak Agus,SH sebagai Sekjend Mabes GABSI, pak Eko Gunawan sebagai Pembina Mabes GABSI. dan ada sekitar lima anggota SATGAS Mabes GABSI, yang di antaranya di ketahui bernama Komar, atau lebih akrab dengan panggilan Komeng. Juga turut serta tergabung dalam Tim Mabes, pak M Danu, Sekretaris Distrik Serang Kota GABSI.
Sambutan demi sambutan dari Tim Mabes GABSI berlangsung penuh khidmat rasa kekeluargaan. Seperti dalam sambutannya "saya berpesan kepada seluruh anggota, dalam berkarya, menggali potensi, tidak usah melihat siapa Ketua, siapa sekretaris. Tapi kita harus bersama-sama, saling membahu, dalam membesarkan GABSI," ujar pak Agus dengan lembut tapi tegas.
Begitu pula disampaikan oleh Pembina Mabes GABSI "kalau kita ingin berhasil membesarkan GABSI, kita harus bisa menghormati dan menghargai orang lain. Jangan mentang-mentang kita lebih tua atau lebih tinggi kedudukannya, lalu seenaknya saja memanggil dan menyuruh orang lain dengan tidak sopan. Pada intinya kalau sudah saling menghormati dan menghagai, pasti kita akan kompak. Tapi ingat, boleh kompak, asalkan tidak melanggar peraturan pemerintah," ujar pak Eko dengan tegasnya.
(NS/PPWI)